Pages

Senin, 16 Januari 2012

MENYIMPULKAN ISI DIALOG



A. MENYIMPULKAN ISI DIALOG


APA ITU DIALOG?
Dialog merupakan salah satu bentuk pembicaraan yang dapat digunakan untuk mencari pemecahan masalah. Dalam dialog, masing-masing pihak dapat menyampaikan pendapatnya untuk menemukan solusi dari sebuah permasalahan.
 

BAGAIMANA CARA MENYIMPULKAN ISI DIALOG? 




1. MENDAFTAR BUTIR-BUTIR PENTING ISI DIALOG
Dari uraian yang disampaikan narasumber, catatlah hal-hal penting yang disampaikan narasumber.
Contoh Tuturan Dialog:
NARASUMBER1
Dalam analisis saya, perkembangan dunia pertelevisian harus tetap memperhatikan budaya dan etika agar siarannya member pegaruh positif
NARASUMBER2
Saya sependapat, media harus ikut menjadi penjaga budaya bangsa dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa
BUTIR BUTIR PENTING:
Kemajuan media harus tetap memperhatikan budaya, menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa
 
 

 

2.MENYIMPULKAN ISI DIALOG




Berdasarkan butir butir penting yang telah dicatat, dapat ditarik hubungan untuk membuat simpulan isi dialog. Perlu diingat , bahwa simpulan harus memuat intisari dari hal yang dibicarakan dalam dialog. Pernyataan simpulan tidak perlu panjang, namun sudah mencakup banyak hal
 Contoh Butir Penting Isi Dialog:
1.   Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi penting bagi suatu bangsa
2.   Kemajuan media harus tetap
3.   Bangsa yang besar harus memiliki budaya sebagai identitas bangsa
KESIMPULAN:

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi harus tetap menjaga budaya sebagai identitas bangsa


 

 

kebahasaan

E. KEBAHASAAN 

1. KALIMAT DENGAN HUBUNGAN PENGANDAIAN
 
Hubungan pengandaian di dalam kalimat dinyatakan dengan konjungsi pengandaian.
Konjungsi yang menunjukkan hubungan pengandaian :
seandainya,andaikata, bilamana,jika,bila, dll
contoh kalimat:
-       Seandainya kau tahu ku tak ingin kau pergi 

 2. PERGESERAN MAKNA PEYORASI


Pergeseran makna dengan arti baru yang lebih rendah, kurang terhormat dari arti dasarnya. Pemakaian kata kata dengan pergeseran makna peyorasi biasanya dilatarbelakangi suatu rasa kejengkelan atau tidak suka terhadap objek yang dibicarakan.
Contoh kalimat:                  
-Telah ditemukan orok berjenis kelamin laki laki terdampar di sungai Brantas kemarin sore.
 3. PERGESERAN MAKNA AMELIORASI
 Pergeseran makna dengan arti baru yang lebih tinggi, lebih terhormat dari arti dasarnya. Pemakaian kata kata dengan pergeseran makna ameliorasi biasanya dilatarbelakangi suatu rasa suka terhadap objek yang dibicarakan.
Contoh kalimat:
-Pemerintah harus memberi perhatian kepada orang-orang dengan keterbatasan

 

membedakan antara fakta dan opini

D. membedakan antara fakta dan opini dalam teks iklan


APA ITU FAKTA?

Fakta adalah kata /kalimat yang memberikan keterangan secara jelas/nyata dan rinci. Biasanya dengan pendukung:tempat, waktu, jumlah, nama seseorang/lembaga/instansi, tanggal,tahun, dan peristiwa itu benar benar terjadi.
Ciri-ciri dalam kalimat :
-       Biasanya di dalam kalimat terdapat keterangan tempat dan terdapat keterangan 5 W 1 H

APA ITU OPINI? 


Opini adalah kalimat yang memberikan keterangan tidak jelas tentang peristiwa dan keberadaannya masih diragukan.
Ciri-ciri dalam kalimat :
-Biasanya di dalam kalimat terdapat kata “menurut…..” yang menyatakan pendapat seseorang
-Bisa juga di dalam kalimat tersebut terdapat kata “…akan….”/ “..Sangat..”/”..agar..” Yang menunjukkan bahwa peristiwa tersebut belum terjadi.

 

Minggu, 15 Januari 2012

meresensi buku pengetahuan

D. Meresensi Buku Pengetahuan
                 Resensi adalah ringkasan dari keseluruhan cerita yang tersusun atas: judul resensi, identitas buku, kelebihan dan kekurangan buku, tanggapan terhadap isi buku 

  1.Judul Resensi 
Judul resensi merupakan pernyataan pertama yang akan dibaca oleh pembaca resensi.Judul harus dapat menyiratkan isi buku dan merangsang keingintahuan


 CONTOH:            SERPIHAN HUJAN SALJU



2.Data/ Identitas Buku
  Resensi buku merupakan informasi mengenai keberadaan sebuah buku yang ditawarkan kepada masyarakat/pembaca
 CONTOH:

IDENTITAS BUKU

1.Judul Buku
   “Serpihan Salju dan Hujan Salju”
2.Pengarang Buku
   Buku yang berjudul “Serpihan Salju dan Hujan Salju” yang kami resensi ini dikarang oleh Josepha Sherman.
3.Penerbit Buku
   Penerbit buku yang berjudul “Serpihan Salju dan Hujan Salju” karangan Josepha Sherman adalah Erlangga.
4.Tahun Buku
  Tahun buku yang kami resensi ini yaitu tahun 2006.
5.Tebal Buku
   Buku ini memiliki ketebalan 24 halaman.

3.Kelebihan dan Kekurangan Isi Buku
  Penulis resensi perlu mengupas kelebihan yang  dimiliki oleh buku yang diresensi. sebagai keseimbangannya,resensi buku  juga perlu menyajikan kekurangan dari buku yang diresensi.
 CONTOH:
KELEBIH
 Penjelasan dari buku tersebut menurut kami cukup singkat,namun isi dari buku tersebut cukup jelas dan mudah untuk difahami.
KEKURANGAN:
 Buku ini sangat full color,sehingga benar-benar terkesan seperti buku anak-anak.Padahal isi dari buku ini jelas. Akan lebih baik jika gambar dalam buku tersebut sedikit dikurangi. Agar tidak terlalu mencolok.
4.Tanggapan Terhadap Isi Buku
Tanggapan penulis resensi merupakan pertimbangan bagi masyarakat /pembaca untuk memutuskan perlu atau tidak memiliki buku tersebut.Hal yang perlu diingat adalah adanya tanggapan yang disertai dengan argument yang logis dan bahasa yang santun.

CONTOH: 
 
“Menurut kami, Penjelasan dari buku tersebut menurut kami cukup singkat,namun isi dari buku tersebut cukup jelas dan mudah untuk difahami. Namun, Buku ini amat sangat full color,sehingga benar-benar terkesan seperti buku anak-anak.Padahal isi dari buku ini jelas. Akan lebih baik jika gambar dalam buku tersebut sedikit dikurangi. Agar tidak terlalu mencolok”.



 
Domo-kun Confused